(By : Dessy Maharani – Tim Penulis Stand To Jesus)
Teman saya berpacaran dengan seorang laki-laki, dan sejak berhubungan dengan laki-laki itu, dia jadi malas berdoa, membaca firman dan bersaat teduh, dia hanya sibuk dengan handphone nya, membalas chat dari laki-laki itu dan berkomunikasi lewat telpon selama berjam-jam dengan laki-laki itu. Ketika di tegorpun dia jadi mudah tersinggung dan tidak bisa menerima nasehat dengan pikiran dan hati yang baik. Bagi dia laki-laki yang jadi kekasihnya saat ini adalah segalanya.
Bukan berarti kita tidak boleh memiliki pasangan, tetapi teliti lagi lebih dalam, apakah pasanganmu membawamu semakin dekat dengan Tuhan atau malah sebaliknya. Apa faedah dari sebuah hubungan yang hanya membuatmu menjauh dari Tuhan? Yang membawamu ke sorga adalah YESUS dan bukan pasanganmu !!! Pasanganmu juga adalah pemberian dari Tuhan.
Lantas bagaimana jika pasanganmu saat ini menjauhkanmu dari Tuhan, apakah dia termasuk pasangan yang berasal dari Tuhan? Jawabannya tentu TIDAK !!!
Pasangan yang berasal dari Tuhan tidak akan membuatmu menjauh dari Tuhan sebaliknya dia akan membawamu untuk semakin giat dalam hal-hal rohani. Kalau dia sudah membuatmu malas membaca firman, berdoa, beribadah dan hanya ingin kamu fokus saja dengan dirinya, sudah tentu dia bukan pasangan yang berasal dari Tuhan.
Lantas apa yang harus diperbuat jika mendapatkan pasangan yang semacam itu? Selama kalian belum terikat pernikahan alias belum menikah, tinggalkan !!! Lebih baik kamu mengalami patah hati sesaat dari pada kamu harus menyesal diakhir nanti karena sudah memilih untuk hidup bersama dengan orang yang salah.
Mintalah tuntunan Tuhan dalam memilih pasangan hidup, bukan atas dasar nafsu mu belaka kamu memilih dia, padahal kamu sendiripun tau bahwa dia tidak cinta Tuhan. Jangan utamakan hawa nafsu kita melebihi akal sehat kita apalagi melebihi firman Tuhan.
1 Korintus 15:33 (IMB) Janganlah tersesat, pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik.
