(By : Dessy Ariadna – Tim Penulis Stand To JESUS)
Kata “Pengantin Darah” dalam kitab Keluaran sering kali disalah pahami oleh banyak orang, sebelum menjawab pertanyaan ini, mari kita simak ayat-ayat berikut :
Keluaran 4:25-26 (IMB) Maka Ziporah mengambil pisau batu dan memotong kulit khatan anaknya, dan menyentuhkannya pada kaki Musa. Wanita itu berkata, “Engkau adalah pengantin darah bagiku. ” Maka Dia membiarkannya pergi saat wanita itu berkata, “Pengantin darah, ” karena sunat itu.
Apa penyebab ayat ini tercetus? Mari kita simak ayat sebelumnya :
Keluaran 4:24 (IMB) Di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, YAHWEH menemui Musa dan bermaksud untuk membunuhnya.
Perlu diketahui anak-anak Musa dan Zipora tidak pernah disunat sebelumnya, padahal keturunan Abraham terikat dengan perjanjian sunat sebelum adanya hukum Taurat.
Kejadian 17:10-14 (IMB) Inilah perjanjian-Ku yang harus engkau pelihara antara Aku dan engkau dan keturunanmu: Setiap laki-laki dari antaramu harus disunat. Kamu harus disunat kulit khatanmu, dan hal itu menjadi suatu tanda perjanjian antara Aku dan kamu. Seorang anak laki-laki berumur delapan hari haruslah kamu sunat, yaitu setiap laki-laki dari keturunanmu yang lahir di rumah, atau yang dibeli dengan uang dari orang asing yang bukan keturunanmu. Ia yang lahir di rumahmu dan yang dibeli dengan uang harus disunat. Perjanjian-Ku akan ada di dalam manusia jasmanimu sebagai perjanjian yang kekal. Setiap laki-laki yang tidak disunat, yang kulit khatannya tidak dipotong, orang itu harus dilenyapkan dari antara orang sebangsanya, ia telah mengingkari perjanjian-Ku. “
Penyebab Tuhan berikhtiar membunuh Musa dalam perikop diatas adalah karena Musa mengingkari perjanjian sunat dengan tidak menyunatkan kedua puteranya. Tetapi Zipora tau apa yang akan terjadi, itulah sebabnya dia berinisiatif untuk menyunat puteranya dan menyentuhkan kulit khatan itu kepada kaki Musa dengan berkata “Engkau adalah pengantin darah bagiku. ” Dan Tuhan pun membiarkan Musa tetap hidup setelah mendengar perkataan “Pengantin Darah” itu.
Keluaran 4:24 (IMB) Di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, YAHWEH menemui Musa dan bermaksud untuk membunuhnya.
Keluaran 4:25-26 (IMB) Maka Ziporah mengambil pisau batu dan memotong kulit khatan anaknya, dan menyentuhkannya pada kaki Musa. Wanita itu berkata, “Engkau adalah pengantin darah bagiku. ” Maka Dia membiarkannya pergi saat wanita itu berkata, “Pengantin darah, ” karena sunat itu.