Lazarus dari Bethania adalah seorang pengikut setia YESUS Kristus dan tokoh Kristen abad pertama.
1. Kelahiran
Lazarus lahir di Bethania, sebuah desa kecil disebelah selatan Yerusalem.
2. Keluarga
Lazarus dari Bethania adalah saudara dari Maria dan Marta.
Yohanes 11:1 (IMB) Ada seorang yang sedang sakit, bernama Lazarus. Ia berasal dari Bethania, tempat tinggal Maria dan Martha saudaranya.
3. Lazarus, Maria dan Marta Sangat Dekat dengan YESUS dan Dikasihi YESUS
Lazarus, Maria dan Marta sangat dekat dengan YESUS dan setiap datang ke Bethania, Dia dan murid-muridnya selalu datang ke rumah Lazarus.
Yohanes 11:5 (IMB) YESUS mengasihi Martha dan saudara perempuannya serta Lazarus.
4. Lazarus Jatuh Sakit dan Meninggal
Yohanes 11:1-17 (IMB) Ada seorang yang sedang sakit, bernama Lazarus. Ia berasal dari Bethania, tempat tinggal Maria dan Martha saudaranya. Maria saudara Lazarus inilah yang mengurapi Tuhan dengan minyak wangi dan menyeka kaki-Nya dengan rambutnya. Saudara-saudara Lazarus itu mengutus orang kepada YESUS untuk mengatakan, “Tuhan, lihatlah, ia yang Engkau kasihi sedang sakit. ” Setelah mendengarnya, YESUS berkata, “Penyakit itu tidak akan mendatangkan kematian, melainkan untuk menyatakan kemuliaan Elohim, supaya dengan itu Putra Elohim dipermuliakan. ” YESUS mengasihi Martha dan saudara perempuannya serta Lazarus. Ketika Dia mendengar Lazarus sakit, Dia tetap tinggal selama dua hari di tempat Dia berada. Sesudah itu Dia berkata kepada para murid-Nya, “Marilah kita pergi lagi ke Yudea. ” Murid-murid-Nya berkata, “Guru, belum lama ini orang-orang Yahudi berusaha merajam Engkau, masihkah Engkau hendak pergi lagi ke sana? ” YESUS menjawab, “Bukankah ada dua belas jam dalam sehari? Jika orang berjalan pada siang hari, ia tidak tersandung, karena ia melihat terang dunia. Tetapi jika orang berjalan pada malam hari, ia tersandung, karena tidak ada terang padanya. ” Sesudah mengatakan hal-hal itu, Dia berkata kepada mereka, “Lazarus, sahabat kita, telah tertidur, Aku akan pergi membangunkannya. ” Murid-murid-Nya berkata, “Tuhan, jika ia tertidur, ia akan baik-baik saja. ” Mereka berpikir bahwa YESUS membicarakan tidur dalam arti istirahat, padahal Dia sedang membicarakan kematian Lazarus. Karena itu YESUS berkata terus terang kepada mereka, “Lazarus sudah mati. Namun karena kamu, Aku senang bahwa Aku tidak berada di sana, supaya kamu dapat percaya. Marilah kita pergi ke sana. ” Lalu Thomas, yang disebut Didimus, berkata kepada murid-murid yang lain, “Marilah kita pergi juga, supaya kita mati bersama Dia. ” Ketika YESUS datang, Lazarus sudah empat hari berada di dalam kubur.
5. Lazarus Dibangkitkan YESUS
Yohanes 11:38-45 (IMB) Maka dengan sedih YESUS datang ke kubur itu. Kubur itu berupa sebuah gua yang ditutup batu. YESUS berkata, “Angkatlah batu itu! ” Martha, saudara perempuan dari yang mati itu berkata, “Tuhan, ia sudah berbau, karena ini sudah hari keempat. ” YESUS menjawab, “Bukankah telah Kukatakan kepadamu, jika engkau percaya, engkau akan melihat kemuliaan Elohim? ” Kemudian mereka menyingkirkan batu penutup kubur itu. Lalu YESUS menengadah serta berkata, “Bapa, Aku bersyukur kepada-Mu bahwa Engkau telah mendengarkan Aku, dan Aku tahu bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku. Tetapi karena orang-orang yang berdiri di sekeliling-Ku ini, Aku mengatakannya supaya mereka dapat percaya bahwa Engkau telah mengutus Aku. ” Setelah mengatakan semua itu, Dia berseru dengan suara nyaring, “Lazarus, keluarlah! ” Dan orang yang telah mati itu keluar dengan kaki dan tangannya terbalut kain kafan serta mukanya masih tertutup sehelai kain. YESUS berkata kepada mereka, “Lepaskanlah kain kafannya dan biarkanlah ia pergi. ” Maka banyak dari antara orang-orang Yahudi yang datang kepada Maria dan menyaksikan apa yang sudah YESUS lakukan menjadi percaya kepada-Nya.
6. Perjamuan di Rumah Lazarus
Lazarus mengadakan perjamuan di rumahnya bagi YESUS dan banyak orang-orang Yahudi yang datang melihat Lazarus yang telah dibangkitkan dan menjadi percaya kepada YESUS.
Yohanes 12:1-2 (IMB) Kemudian, enam hari sebelum Paskah, YESUS datang ke Bethania tempat Lazarus yang telah mati dan yang telah dibangkitkan-Nya dari kematian. Di sana mereka mengadakan perjamuan malam bagi-Nya, dan Martha melayani, sedangkan Lazarus duduk di antara mereka yang makan bersama Dia.
Yohanes 12:9 (IMB) Kemudian sejumlah besar orang Yahudi mengetahui bahwa Dia ada di sana. Lalu mereka datang, bukan hanya karena YESUS, tetapi juga supaya dapat melihat Lazarus yang telah dibangkitkan-Nya dari kematian.
7. Rencana Para Imam Kepala Untuk Membunuh Lazarus
Yohanes 12:10-11 (IMB) Para imam kepala berencana untuk membunuh Lazarus juga.
Oleh karena Lazarus, banyak orang Yahudi meninggalkan mereka dan percaya kepada YESUS.
8. Kehidupan Lazarus dari Bethania Selanjutnya
Tidak banyak catatan tentang Lazarus dari Bethania diluar Bible, dalam tradisi Kristen Yahudi, Lazarus dari Bethania lolos dari rencana pembunuhan yang hendak dilakukan oleh para imam kepala, sebab fokus mereka teralihkan kepada YESUS yang berhasil mereka salibkan, dan berita kebangkitan-Nya membuat gempar seluruh Israel dan Yerusalem sebab ada banyak orang yang melihat YESUS sesudah kebangkitan-Nya, hal ini membuat fokus para imam kepala teralihkan dari Lazarus kepada para rasul dan mengurungkan niat mereka untuk membunuh Lazarus.
Lazarus tetap tinggal di Bethania dan turut melayani jemaat yang ada di sana bersama kedua saudarinya Maria dan Marta.
9. Akhir Hidup Maria dari Lazarus
Menurut tradisi Kristen, Lazarus dari Bethania meninggal di desa kelahirannya Bethania dan dikuburkan disana.
Referensi :
- Injil Yohanes
- Injil Markus
- Injil Lukas
- Tokoh Kristen Abad Pertama