(Penulis : Dessy Ariadna – Stand To JESUS)
“Semua Tuhan sama saja”,ini adalah statement yang sering saya dengar dari orang-orang awam pada umumnya yang tidak mengerti bahwa setiap keagamaan memiliki sesembahan yang berbeda dan tidak bisa disamakan. Alasan klasik mereka selalu berkutat pada ” Hanya ada satu Tuhan, agamanya saja yang berbeda tetapi tujuannya sama untuk menyembah Tuhan yang sama”, benarkah demikian? Jawabannya adalah TIDAK.
Kekristenan percaya bahwa YESUS Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat, apakah menurut anda orang Buddha, Hindu, Konghucu, Taoisme atau bahkan keagamaan lainnya di dunia akan menerima begitu saja saat anda mengatakan bahwa YESUS Kristus adalah Tuhan mereka? Tentunya tidak ada satupun diantara penganut keagamaan itu akan menerima statement semacam itu. Mengapa? Karena mereka memiliki sesembahan tersendiri dan nama sesembahan mereka bukanlah YESUS Kristus.
Anda tidak bisa menyamakan YESUS KRISTUS dan Buddha, itu adalah dua pribadi yang BERBEDA! Anda juga tidak bisa menyamakan YESUS KRISTUS dengan Shiva (Siwa) karena keduanya BERBEDA, anda bahkan tidak bisa menyamakan YESUS Kristus dengan Shri Khrisna karena keduanya juga BERBEDA, anda juga tidak bisa menyamakan YESUS Kristus dengan dewi Kwan Im karena mereka juga pribadi yang BERBEDA, jadi statement mengenai semua Tuhan sama saja, sudah gugur dalam hal ini. Bukan hanya berbeda dalam hal pribadi, dalam ajaran-ajaran pun setiap keagamaan memiliki pengajaran yang berbeda, tidak pernah sama. Anda tidak bisa serta merta menyatukan ajaran Kekristenan dengan keagamaan lain, begitu juga sebaliknya, tidak akan ada penganut keagamaan manapun diluar Kekristenan yang akan menerima itu karena jelas berbeda, bahkan orang-orang Kristen sekalipun tidak akan bisa menerima hal ini. Statement “semua Tuhan sama saja” sangatlah sesat dan bisa memecah belah dan membangkitkan pertikaian.
