Sekte Habelis (Abelis) adalah sebuah sekte sesat yang didirikan oleh Brian L. Brunt seorang mantan penganut dari gereja Mormon (The Church of Jesus Christ Latter-Day Saint). Brian L. Brunt membuat doktrin sendiri yang dikenal dengan Habelisme (Abelism), dimana Brian L. Brunt dengan berani menyatakan bahwa keturunan yang di maksud Tuhan akan meremukkan kepala ular dan ular akan meremukkan tumitnya adalah Habel putera Adam dan Hawa.
Brian L. Brunt mengklaim bahwa Habel sudah meremukkan kepala si ular iblis (Kain dianggap sebagai manusia jelmaan ular iblis yang pernah menipu Hawa di taman Eden) dengan membuat persembahannya diterima oleh Tuhan sedangkan persembahan Kain ditolak. Dan Kain (si jelmaan ular) sudah meremukkan tumit Habel dengan membunuh Habel.
Tentunya doktrin bodoh semacam ini tidak bisa dianggap benar begitu saja apalagi doktrin ini dibuat oleh seorang mantan penganut Mormon yang kita sudah tau sendiri bahwa Mormon sangat merendahkan YESUS Kristus dengan menyebut-Nya sebagai saudara kandung Lucifer. Mari kita kupas tuntas kebenarannya.
Kejadian 3:15 (IMB) Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dengan wanita ini, antara keturunanmu dengan keturunannya. Ia akan meremukkan kepalamu dan engkau akan meremukkan tumitnya. ”
Ibrani 12:24 (IMB) kepada YESUS Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah pemercikan yang berbicara tentang hal-hal yang lebih baik daripada darah Habel.
Kejadian pasal 3:15 YAHWEH menyebutkan “keturunan wanita ini”, tidak disebutkan “keturunan mereka (Adam dan Hawa) ini”, melainkan hanya keturunan dari seorang wanita. Habel lahir dari benih Adam, sedangkan YESUS Kristus lahir tanpa benih dari seorang laki-laki karena Maria ibu YESUS mengandung setelah Roh Kudus turun ke atasnya.
Kitab Ibrani bahkan mencatat bahwa darah YESUS berbicara lebih kuat (tentang hal-hal yang lebih baik) dari pada darah Habel. Apa yang sebetulnya darah Habel teriakkan? Yang membuatnya berbeda dengan darah YESUS?
Kejadian 4:10-11 (IMB) Dia berfirman, “Apa yang telah engkau perbuat? Suara darah adikmu berteriak kepada-Ku dari tanah. Maka sekarang, engkau terkutuk dan terasingkan dari tanah ini, yaitu tanah yang telah membuka mulut menerima darah saudaramu dari tanganmu.
Darah Habel meneriakkan kutukan, penghakiman dan penghukuman terhadap Kain, sedangkan darah YESUS Kristus meneriakkan pengampunan, penebusan dan kehidupan kekal.
Brian L. Brunt menyatakan bahwa Habel putera Adam dan Hawa adalah Mesias yang sebenarnya, tetapi bukti-bukti Kitab Suci menyatakan bahwa YESUS Kristus lah Mesias yang benar. Arti Mesias / Messiah sendiri dalam bahasa Ibrani adalah YAHWEH Yang Diurapi. Nama YESUS (YESHUA) memiliki arti YAHWEH yang menyelamatkan, sedangkan nama Habel (Abel) dalam bahasa Ibrani sendiri artinya Nafas atau Uap.
Kematian Habel tidak memberi dampak keselamatan bagi manusia, sedangkan kematian YESUS di salib berdampak besar pada keselamatan manusia. Habel tidak bangkit setelah mengalami kematian, dia harus menunggu hingga hari kebangkitan nanti untuk dapat hidup kembali dan mengenakan tubuh kemuliaan yang tidak dapat mati, sedangkan YESUS Kristus bangkit dari kematian dan maut tidak dapat menahan-Nya. Jika Habel betul-betul Mesias seperti yang Brian L. Brunt klaim, maka Habel pasti bangkit setelah mengalami kematian, sebab nubuat-nubuat dalam Perjanjian Lama mengatakan bahwa Mesias akan bangkit setelah mengalami kematian. Namun Habel tidak bangkit setelah mengalami kematian, klaim Brian L. Brunt bahwa Habel adalah Mesias telah terpatahkan dalam hal ini.
Brian L. Brunt adalah bagian dari orang-orang tersesat dan juga nabi-nabi palsu yang telah dinubuatkan oleh YESUS Kristus. Sebelum Brian L. Brunt mencuat sudah ada orang-orang dari dua golongan tertentu yang memiliki pemahaman dan pemikiran yang sama seperti yang Brian L. Brunt miliki, golongan pertama menyebutkan bahwa Kain adalah keturunan yang meremukkan kepala ular, dan golongan ini membentuk sekte Kainite yang sangat menyanjung Kain putera Adam, golongan kedua adalah kelompok yang menyebutkan bahwa Habel adalah keturunan dimaksud Tuhan di taman Eden akan meremukkan kepala ular dan mereka saat ini dapat dikategorikan sebagai bagian dari sekte Habelis karena mereka sangat menyanjung Habel putera Adam.
Disinilah pentingnya hikmat Roh Kudus dan pemahaman yang benar terhadap Bible, karena hanya dengan hikmat Roh Kudus dan memiliki pemahaman yang benar terhadap Bible, akan membuat jemaat Tuhan terhindar dari doktrin-doktrin sesat dan palsu yang tidak sesuai dengan apa yang tertulis di dalam Bible.
Matius 7:15-18 (IMB) “Namun berhati-hatilah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu; mereka berpakaian bulu domba, padahal di dalamnya mereka adalah serigala yang buas. Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Pernahkah orang memetik buah anggur dari semak duri, atau buah ara dari pohon berduri? Jadi, setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, tetapi pohon yang buruk menghasilkan buah yang buruk. Pohon yang baik tidak mungkin menghasilkan buah yang buruk, demikian pula pohon yang buruk tidak dapat menghasilkan buah yang baik.
