Terjemahan Kitab Suci yang digunakan dalam halaman ini adalah Indonesian Modern Bible (IMB)
PASAL 2 : ESTER 2:1-7 (IMB)
1) Sesudah peristiwa ini, ketika murka raja Ahashweros telah mereda, ia mengingat Wasti dan segala yang telah dilakukannya, juga apa yang telah raja putuskan terhadapnya.
2) Maka para pelayan raja yang melayaninya berkata, “Hendaklah orang mencari anak-anak dara yang cantik bagi raja.
3) Dan biarlah raja menempatkan kuasa-kuasa di seluruh provinsi dalam kerajaannya supaya mereka mengumpulkan semua gadis yang cantik ke istana Susan, ke balai para wanita, di bawah pengawasan Hegai, sida-sida raja, penjaga para wanita, dan supaya diberikan perawatan dan wangi-wangian kepada mereka.
4) Biarlah gadis yang menyenangkan raja dapat menggantikan Wasti. Hal itu menyenangkan hati raja, maka ia melakukannya demikian.
5) Di dalam istana Susan terdapat seorang Yahudi, namanya adalah Mordekhai anak Yair, anak Simei, anak Kish, orang Benyamin,
6) ia diangkut dari Yerusalem sebagai tawanan, dan bersama dengannya adalah Yekhonya, raja Yehuda, yang telah ditawan oleh Nebukadnezar, raja Babilon.
7) Mordekhai membesarkan Hadasa, yaitu Esther, yang merupakan anak perempuan pamannya, karena ia tidak mempunyai ayah atau ibu. Gadis itu berparas cantik dan bertubuh elok. Di hari kematian ayah dan ibunya, Mordekhai mengangkatnya sebagai anak.