Timotius adalah adalah seorang penginjil Kristen abad pertama dan juga pemimpin jemaat Kristen abad pertama.
1. Kelahiran
Menurut tradisi Kristen, Timotius lahir pada tahun 17 Masehi.
2. Keluarga
Ayah Timotius adalah orang Yunani, sedangkan ibunya bernama Eunike adalah orang Yahudi, neneknya bernama Lois. Ibu dan neneknya sangat terkenal karena iman mereka. Timotius juga lahir dalam keluarga yang taat dan dia telah belajar Kitab Suci sejak kecil.
Kisah Para Rasul 16:1 (IMB) Tibalah Paulus di Derbe dan Listra. Di situ ada seorang murid bernama Timotius, anak seorang wanita Yahudi yang beriman, sedangkan ayahnya seorang Yunani.
2 Timotius 1:5 (IMB) Aku juga mengingat akan imanmu yang tulus, yang dahulu ada pada nenekmu Lois dan ibumu Eunike, dan aku pun yakin, itu juga ada di dalam dirimu sekarang.
2 Timotius 3:15 (IMB) Sebab sejak masih kanak-kanak engkau sudah mengetahui Kitab Suci yang memberimu hikmat dan keselamatan oleh iman di dalam Kristus YESUS.
3. Pelayanan Timotius Bersama Rasul Paulus dan Silas
Dalam Kitab Suci, Timotius diketahui melakukan pelayanan pemberitaan Injil bersama dengan rasul Paulus dan juga Silas atau Silwanus / Silvanus.
4. Menjadi Pemimpin Jemaat
Timotius menjadi pemimpin jemaat di Efesus dan menurut tradisi dia melayani dan memimpin disana selama 15 tahun.
5. Sempat Dipandang Rendah Karena Usianya yang Dianggap Terlalu Muda
Timotius sempat dipandang rendah oleh beberapa orang karena usianya yang masih muda saat dipercayakan untuk memimpin jemaat. Rasul Paulus juga menyinggung hal ini dalam tulisannya kepada Timotius dan dia memberikan nasehat kepada Timotius bagaimana cara mengatasi masalah tersebut.
1 Timotius 4:12 (IMB) Janganlah seorang pun memandang rendah kepadamu karena engkau muda, sebaliknya jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataan, dalam tingkah laku, dalam kasih, dalam roh, dalam iman, dan dalam kemurnian.
6. Masalah Kesehatan Timotius
Dari tulisan rasul Paulus, diketahui bahwa Timotius memiliki masalah pada kesehatannya dimana pencernaannya sering bermasalah dan tubuhnya sering lemah. Menurut tradisi Kristen Yahudi, inilah juga yang menjadi alasan mengapa Timotius sempat di remehkan oleh beberapa orang kala itu selain karena usianya yang masih sangat muda, tubuhnya juga sering lemah.
1 Timotius 5:23 (IMB) Janganlah hanya minum air saja, tetapi gunakanlah sedikit anggur sehubungan dengan pencernaanmu dan sering lemahnya tubuhmu.
7. Surat Paulus Kepada Timotius
Rasul Paulus menulis dua buah surat kepada Timotius yang berisi tentang berbagai nasehat, support kepada Timotius dan ajaran-ajaran. Surat pertama Paulus kepada Timotius ditulis pada tahun 55 Masehi, sedangkan surat kedua Paulus kepada Timotius ditulis pada tahun 58 Masehi.
8. Timotius Sempat Masuk Penjara
Dalam tradisi Kristen, Timotius diketahui sempat masuk ke dalam penjara karena ada orang-orang yang membenci pengajarannya dan menghasut pemerintah untuk menangkap Timotius, kendati demikian Timotius pada akhirnya dilepaskan karena terbukti tidak melakukan kesalahan apapun dalam pengajarannya. Penulis kitab Ibrani dalam tulisannya juga menyinggung hal ini.
Ibrani 13:23 (IMB) Ketahuilah bahwa Timotius saudara kita telah dibebaskan dari penjara. Sesudah ia datang, aku bersama-sama dia akan segera mengunjungi kamu.
Diduga penulis kitab Ibrani adalah antara rasul Paulus dan Silas (Silwanus) sebab hanya mereka berdua yang diketahui paling banyak melakukan pelayanan bersama dengan Timotius.
9. Akhir Hidup Timotius
Menurut tradisi Kristen, Timotius meninggal pada tahun 97 Masehi. Timotius dipukuli, diseret dijalan, dan dilempari batu sampai mati oleh para penyembah berhala di Efesus lantaran dia menyampaikan khotbah tentang Mesias saat orang-orang Efesus sedang melakukan prosesi penyembahan di kuil dewa mereka.
Referensi :
- Kitab Kisah Para Rasul
- Surat Paulus yang Pertama Kepada Timotius
- Surat Paulus yang Kedua Kepada Timotius
- Para Penginjil Abad Pertama